Beritajurnal.id

TNI Sigab Bantu Evakuasi Korban Hanyut di Waduk Wonorejo Tulungagung

Tim Gabungan lakukan evakuasi korban hanyut di Waduk Wonorejo  Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (22/5/2025).

Tulungagung, Beritajurnal - Sinergi antarinstansi kembali ditunjukkan dalam kegiatan kemanusiaan saat jenazah Ibu Eti Puspitasari berhasil ditemukan dan dievakuasi di area Tumpak Bledek, Waduk Wonorejo, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (22/5/2025).

Ibu Eti Puspitasari sebelumnya dilaporkan hilang setelah terseret arus sungai pada Senin (19/05/2025) di Dusun Sendang Bedog, Desa Samar, Pagerwojo. Sejak saat itu, Tim Gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD, Koramil Tipe B 0807/15 Pagerwojo, Polsek Pagerwojo, Senkom, dan warga masyarakat setempat melakukan pencarian intensif selama tiga hari.

Pada hari ketiga pencarian, Kamis (22/05), sekitar pukul 06.00 WIB, jenazah korban ditemukan oleh warga dalam kondisi mengapung di kawasan Waduk Wonorejo. Proses evakuasi segera dilakukan pada pukul 08.00 WIB oleh Tim Gabungan menggunakan perahu karet, dan jenazah dibawa menuju dermaga Waduk Wonorejo.

Setelah berhasil dievakuasi, jenazah langsung diserahkan kepada tim Inafis Polres Tulungagung untuk proses pemulasaran di RSUD dr. Iskak Tulungagung. Pihak keluarga, termasuk suami korban, turut mendampingi dalam proses tersebut. Selanjutnya, jenazah akan dibawa ke rumah duka di Dusun Sendang Bedog, Desa Samar, untuk dimakamkan.

Danramil Tipe B 0807/15 Pagerwojo, Kapten Inf Edi, menyampaikan bahwa keterlibatan anggotanya dalam proses pencarian dan evakuasi merupakan wujud nyata dari komitmen TNI dalam membantu tugas-tugas kemanusiaan di wilayah.

"Kami turut berbelasungkawa atas musibah ini. Keterlibatan anggota Koramil merupakan bentuk sinergi dan kepedulian terhadap masyarakat. Kami akan terus mendukung proses pencarian, termasuk anak korban yang hingga kini belum ditemukan," ujar Kapten Edi.

Hingga berita ini diturunkan, tim pencarian gabungan masih melanjutkan upaya pencarian terhadap anak korban yang juga diduga terseret arus dalam peristiwa tragis tersebut. **
Lebih baru Lebih lama