Gudang Tusuk Sate Kanigoro Terbakar, Tiga Ton Tusuk Siap Edar Ludes
| Sekitar tiga ton tusuk sate ikut terbakar. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil ditaksir mencapai Rp35 juta. |
Dalam peristiwa tersebut, sekitar tiga ton tusuk sate ikut terbakar. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil ditaksir mencapai Rp35 juta.
Gudang milik Heru Budiarno (38), warga setempat yang menjalankan usaha pembuatan tusuk sate secara rumahan. Kebakaran terjadi saat aktivitas produksi telah berhenti dan gudang dalam kondisi kosong.
Kasi Pemadaman, Penyelamatan, dan Sarana Prasarana Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar, Teddy Prasojo, mengatakan kebakaran diduga dipicu sisa bara api pada oven pengering berbahan bakar kayu.
Menurutnya, proses produksi dilakukan sejak pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB dengan metode pengovenan manual. Setelah selesai, oven ditinggalkan dalam kondisi api telah dipadamkan dan para pekerja pulang.
“Diduga masih terdapat sisa arang yang belum sepenuhnya padam di dalam oven. Bara tersebut kemudian kembali menyala dan memicu kebakaran,” ujar Teddy.
Api diketahui sekitar pukul 20.30 WIB setelah salah satu penghuni rumah mendengar suara benda terbakar dari arah gudang. Saat dilihat api sudah membesar dan membakar area oven serta tusuk sate yang sedang dikeringkan.
Pemilik rumah kemudian menghubungi call center pemadam kebakaran. Warga sekitar sempat melakukan pemadaman awal dengan peralatan seadanya sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Petugas Damkar Kabupaten Blitar berhasil memadamkan api dan memastikan kondisi lokasi dalam keadaan aman.
Kontributor : Erina Airin
Editor : Tim Beritajurnal



