Wali Kota Kediri Serahkan Bantuan Kepada Warga Penderita Cerebral Palsy

BERITA JURNAL, KEDIRI - Mochamad Altof Sakhi, penderita penyakit Cerebral Palsy (CP) menerima bantuan dari Pemkot Kediri, Vinanda Prameswati, Senin (27/10/2025). Hingga usia 12 tahun hanya dapat berbaring, berguling dan belum bisa duduk mandiri.

Cerebral Palsy, merupakan kondisi kronis akibat kerusakan atau perkembangan otak yang tidak teratur yang mempengaruhi gerakan, koordinasi dan perkembangan tubuh.

Dengan kondisi semacam itu, maka Mochamad Altof Sakhi dinilai layak mendapatkan bantuan dari pemda setempat untuk meringankan beban keluarga penderita CP.

Dalam agenda ini, Astri, Ibunda Mochamad Altof Sakhi, mengaku sangat senang putranya mendapat perhatian dari orang nomor satu di Kota Kediri tersebut.

Ia tak pernah menyangka, kehidupan yang dijalani bersama buah hatinya mampu menggerakkan langkah Wali Kotaq untuk berkunjung untuk memberi bantuan dan support kepada putranya.

"Saya ucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan ini bisa menunjang aktivitas anak saya," ungkap Astri.

Astri menceritakan, selama ini bantuan memang sudah diberikan oleh Dinas Sosial Kota Kediri, berupa bantuan pengobatan terapi secara rutin kepada anaknya.

"Alhamdulillah, seminggu sekali anak saya ini menjalani terapi. Bahkan selama terapi, anak saya juga semangat," kata Astri.

Di kediaman Astri, tampak mbak Vinanda (panggilan akrab Wali Kota Kediri) menyerahkan bantuan sosial berupa alat bantu kepada warga disabilitas tersebut.

"Paket bantuan untuk Mochamad Altof Sakhi berupa matras, sepatu KAFO, dan penyangga punggung. Semoga bantuan ini bisa meringankan dan sesuai dengan kebutuhan adik Mochamad Altof Sakhi," kata mbak Vinanda.

Selain kepada Mochamad Altof, Wali Kota menyerahkan bantuan kursi roda kepada Tri Agus Winarno, juga disalurkan bingkisan kepada penerima bantuan.

Menurut mbak Vinanda, hal yang paling penting pihaknya telah mendatangi kediaman dua warga di Kelurahan Rejomulyo dan Kelurahan Dandangan untuk melihat secara langsung kondisi warganya.

"Kami dari Pemkot Kediri hadir langsung untuk warga Kota Kediri. Harapannya bisa membantu mobilitas penerima manfaat serta meningkatkan kualitas hidupnya," ujarnya.

Ke depan, perhatian pemerintah tidak berhenti pada pemberian alat bantu ini. Namun kesehatan dari warga yang menerima bantuan ini harus terus dipantau.

Turut mendampingi, Kepala Dinsos Kota Kediri Imam Muttakin, Lurah Dandangan Elia Setya Chandra, dan tamu undangan lain.(Ma)