width=

14 Perguruan Silat Sepakat Bantu Polisi Jaga Ketertiban dan Keamanan di Wilayah Madiun

Penanda tanganan Deklarsi Pesilat Pemersatu Bangsa bersama 14 perguruan silat sepakat menciptakan kondusifas wilayah Kabupaten Madiun.

MADIUN, beritajurnal.id - Menyikapi isu nasional pasca insiden keamanan dan aksi anarkis yang terjadi beberapa kota kota besar di Indonesia, Polres Madiun bersama Pemerintah Kabupaten Madiun dan Perguruan Silat yang tergabung di Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Madiun melakukan Deklarasi Pesilat Pemersatu Bangsa, Selasa (9/9/2025).


Deklarasi Pesilat Pemersatu Bangsa yang diinisiasi Kapolres Madiun tersebut diikrarkan bersama 14 perguruan silat di Gedung Padepokan Kampung Pesilat Indonesia Kabupaten Madiun, sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).


Kapolres Madiun AKBP Kemas Indra Natanegara , mengatakan, agenda tersebut menjadi momentum penting dalam mempererat dan menyatukan tekad antar persaudaraan perguruan silat yang ada di wilayah Kabupaten Madiun untuk menjaga kondusifitas dan memperkuat persaudaraan.


"Keamanan dan ketertiban menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah memberikan kenyamanan kepada masyarakat," kata Kapolres Madiun, Selasa (9/9/2025).


Kemas Indra, menyebutkan bahwa peran serta aktif seluruh komponen masyarakat dan anggota perguruan silat sangat di perlukan sebagai wujud nyata dan komitmen anggota perguruan dalam menciptakan keamanan dan ketertiban serta memberikan memberikan kenyamanan kepada masyarakat.


"Dan semua anggota perguruan silat memiliki memiliki peran strategis sebagai pelopor perdamaian di wailayah Kabupaten Madiun yang dikenal sebagai bumi Kampung Pesilat Indonesia," ujar AKBP Kemas Indra Natanegara.


Dalam deklarasi yang dihadiri oleh ketua umum dan perwakilan dari 14 perguruan silat di Kabupaten Madiun, unsur Forkopimda, tokoh masyarakat bersama-sama menyatakan ikrar untuk bersatu, mengedepankan persaudaraan, dan menolak segala bentuk provokasi maupun perpecahan dan berita hoax.


Orang nomor satu di jajaran Polres Madiun mengajak kepada seluruh anggota perguruan silat untuk terus bersatu menjaga persaudaraan, tidak mudah terprovokasi, serta turut andil membantu membantu aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Madiun.


Pada kesempatan itu, Kapolres menyerahkan piagam penghargaan sebagai bentuk apresiasi kepada 14 perguruan silat atas dedikasi, kerja sama, dan dukungan mereka dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Madiun.


"Mari terus jaga kebersamaan ini demi terciptanya Madiun yang aman, damai, dan kondusif,” ungkapnya.


Menurutnya, Deklarasi Pesilat Pemersatu Bangsa oleh 14 perguruan silat menjadi catatan penting mengangkat citra positif perguruan silat, bahwa pesilat sejati bukan hanya kuat secara fisik tetapi juga menjunjung tinggi nilai persaudaraan, sportivitas, serta cinta tanah air.


Dia, menegaskan bahwa Polres Madiun bersama seluruh perguruan silat juga berkomitmen untuk memperkokoh sinergitas, menjaga keamanan bersama, serta memastikan Kabupaten Madiun tetap menjadi daerah yang damai, aman, dan harmonis bagi seluruh lapisan masyarakat.


"Dengan deklarasi  ini di harapkan masing-masing perguruan silat ikut saling menjaga satu sama lain, sebagai bentuk kebersamaan dan simbol kerukunan organisasi atau perguruan silat di Kabupaten Madiun," pungkasnya.(Nik)

Next Post Previous Post
  width=